Di tahun 1987, Teater Langkah
terbentuk akibat adanya gejolak-gejolak yang terjadi di lingkungan sastra, di
tahun ini pula Teater Langkah termotivasi garapan teater dari Mustafa Ibrahim
pada tahun 1984.. Dan di tahun 1986, seorang sosok Wisran Hadi menulis sebuah
karya yang berjudul Taman buaya, akibat karena para penggiat seni tidak bisa
menjadi panutan para penggiat seni, khususnya di Sumatera Barat. Dari kejadian
itulah Teater langkah hidup berawal dari keinginan para mahasiswa sastra yang
bersemangat tinggi untuk membangun seni Teater di lingkungan sastra.
Teruslah melalang di jalan ini
Menebar kebajikan, menghentikan kebiadaban,
Menyeru pada iman
Walau duri merantaskan kaki,
Walau kerikil mencacah telapak
Sampai engkau lelah, sampai engkau payah
Sampai keringat dan darah tumpah.
, click here →
Tidak ada komentar:
Posting Komentar